Diantara penghambat kesuksesan seorang adalah banyaknya energi negatif yang tersimpan dialam diri. Sehingga harus dibuang atau dikubur agar jangan sampai menjadi penghambat dalam menggapai sukses.
Faktor-faktor penyebab munculnya energy negative
FAKTOR INTERNAL
A. Lemahnya Kekeuatan Spiritual.
Kehidupan yang serba materi, gaya hidup yang tinggi, dan berbagai macam kesibukan duniawi seringkali membuat banyak orang lupa akan kehidupan spiritual mereka.
Saya mmpunyai seorang teman dibandung. Ia adlah seorang pengusaha restoran yang bisa dibilang sudah sanagt sukses. Ia berhasil mengumpulkan asset kekeyaannya senilai miliran rupiah dari hasil kerja kerasnya selama ini. Setiap hari nya, kehidupannya selalu berputar pada dua hal, yaitu uang dan investasi. Mungkin terlalu banyak ngurusin urusan duniawinya itu, akhirnya ia lupa tanggung jawabnya kepada Tuhan.
Suatu hari, saya mendapatkan kabar bahwa sahabat saya itu sedang sakit keras dan lebih parahnya lagi sebagian badannya lumpuh. Saat itu juga saya memutuskan untuk pergi kebandung, mengingat jasanya yang dahulu yang sangat besar kepada saya. Saya menjenguknya dirumah sakit dan ternyata ia menderita radang otak stadium tiga yang hampir saja mengakhiri hidupnya. Beruntung ia masih bisa di selamatkan.
Melihat kedatangan saya, ia menyapa saya. Dengan suara lirih berlinangan air mata, ia berkata “Pak Jhon, kamu tahu sejak dua puluh tahun yang lalu aku menderita penyakit radang otak ini, tetapi saat inilah rasa sakit yang paling sakit itu aku rasakan. Sebagian tubuhku lumpuh, kaki tanganku sudah sangat sulit untuk digerakan. Beruntung dokter disini bisa diandalkan. Mereka menyuntikku dan memberikan beberapa suplemen kepadaku, sehingga keadaan ku saat ini sudah mulai membaik.”
Semua kejadian pasti ada hikmahnya ,” kata saya. Ia pun menimpali” aku harus lebih berhati-hati dalam mengatur pola hidupku demi menjaga kesehatanku.” Pada saat itu juga saya menyela dan berkata “ dengarkan saya baik baik dan jangan menyela.” Iya pun mengerdipkan kedua matanya pertanda mengiyakan. Kemudian saya melanjutkan kata-kata say. “ dibalik setiap musibah pasti ada tanda Tanya dan tanda Tanya itu merujuk pada diri anda sendiri. Coba anda pikirkan dalam-dalam. Ingatlah bahwa yang membuat sakit ini adalah Tuhan. Saya mendengar dari banyak orang bahwa anda sudah menjauh dari Jalan-Nya. Anda terlalu sibuk mengurus urusan duniawi, sehingga anda lup atas kehidupn spiritual anda. Mungkin karena itulah aaTuhan memberikan cobaan kepada anda dengan membuat sakit seperti ini, agar anda kembali mendekat dan ingat kepadaNya. Dia yang memberikan sakit ini kepada anda dan Dia juga yang memberikan kesembuhan dari sakit yang anda derita.
Sambil memegang pundaknya, saya lanjutkan kata –kata saya. “Bukankah saat ini adalah saat yang paling tepat untuk mendekat dan kembali kepadaNya. Setelah diam beberapa saat sahabat saya berkata sepertinya aku memang sudah benar-benar jauh dari Tuhan. Tetapi sakit yang kuderita ini apa ada hubungannya dengan diriku yang jauh dari Tuhan. “ dengan segera saya menjawab saya sangat yakin jelas ada hubungannya. Karena Dia mencintai anda sehingga anda dibuat seperti ini agar kembali mendekat dan ingat kepada Nya. Kata saya meyakinkan.
Mendengar nasihat dari saya, sahabat saya menangis. Tak lama kemudian ia berkata” aku bersumpah demi Tuhan dan diriku. Bila aku keluar dari rumah sakit ini, akau akan menjadi manusia yang berbeda. Aku akan kembali mendekat kepada Nya, saya pun menanggapinya
“ untuk kembali mendekatkan diri kepada-Nya jangan menunggu sampai anda keluar rumah sakit ini. Sebaiknya mulailah dari sekarang,” Kami berdua lalu beristigfar dan berdoa bersama-sama.
Itulah kisah nytaa yang dialami oleh sahabat saya, kisah tersebut memebrikan pelajaran bahwa kita hendaknya selalu bersyukur dan mendekatkan diri kita kepada Yang Maha Kuasa. Dalam kehidupan sehari-hari, mungkin anda banyak menemui orang-orang yang kehidupannya seolah berputar pada rantai penderitaan. Setiap selesai dari satu masalah, mereka pasti terbelenggu dengan masalah lain. Tahukah anda apa penyebab utama keadaan seperti itu ? Penyebabnya tak lain adalah karena mereka melupakan dan menjauh dari Yang Maha Kuasa. Bila sudah demikian, maka hukum keadilan dari Nya berlaku sepenuhnya dalam kehidupan mereka. Dalam ajaran islam dikatakan bahwa orang-orang yang lupa kepada TuhanNya dan menjauh dari-Nya akan disempitkan kehidupannya (Rezekinya).
B. Keyakinan yang salah di Alam Bawah Sadar
Kita ketahui bersama bahwa tindakan seseorang dipengaruhi oleh keyakinan yang telah di simpan dialam bawah sadarnya. Lebih tepatnya lagi, keyakinan itu terbentuk dari nilai-nilai yang didapatkan dari orang tua, keluarga, masyarakat, sekolah, teman, media massa dan pikiran dasar dirinya sendiri.
Ibrahim Elfiky dalam bukunya berjudul Terapi berpikir positif. Mengatakan bahwa tujuh tahun pertama kehidupan manusia menentukan 90% keyakinan dalam diri mereka, yang mana keyakinan tersebut akan mempengaruhi seluruh kehidupan mereka. Jika yang mereka dapatkan dalam tujuh tahun pertama mereka adalah hal-hal yang positi, maka akan menjadi sahabat yang bermanfaat bagi mereka. Sebaliknya bila yang mereja dapatkan pada tujuh tahun pertama mereka adalah hal-hal yang negatif, maka akan menjadi racun yang bisa menyesatkan bagi mereka. Hal hal yang negatuf akan menarik energy-energi dalam kehidupan, sehungga ia akan memunculkan perasaan, prilaku dan hasil yang negatif pula.
Saya mengibaratkan hal-hal negatif itu seperti sengatan kalajengking yang sangat menyakitkan, tetapi tidak terlalu membahayakan, hal yang membahayakan adalah racunnya, yang mana apabila tidak segera ditangani dapat menyebabkan kematian. Begitu juga dengan keyakinan negatif, ia adalah bisikan yang selalu muncul pada saat seseorang berpikir dan bertindak. Ia tidak begitu membahayakan, yang membahayakan adalah bisikan itu sudah tumbuh menjadi sebuah keyakinan dan dilakukan sebagai kebiasaan dalam hidup seseorang. Itulah yang menyebabkan energy-energi negatif selalu muncul dan sulit sekali dihindari.
C. Tidak Mempunyai Tujuan Hidup Yang Jelas.
Menurut Inrahim Elfiky di dunia ini ada lima jenis manusia.
Pertama : orang yang tidak tahu apa impian dan keinginannya.
Sebagaimana dikatakan oleh motivator terbaik Indonesia, Mr. Louis Tendean. Tipe orang seperti ini hanya hidup biasa biasa saja. Artinya ia tidak mempunyai tujuan yang jelas dalam hidupnya, ibarat air keruh yang terus mengalir sampai jauh ketempat yang tidak menentu. Orang seperti ini tidak tahu apa yang ia inginkan dan impikan dalam hidup, sehingga ia tidak berbuat sesuatu yang sekiranya dapat berarti bagi kehidupannya. Orang seperti ini ujung-ujungnya selalu berkeluh kesah. Mereka mengganggap bahwa keberuntungan adalah satu satunya factor yang dapat menentukan nasib seseorang. Mereka tidak pernah mau belajar untuk mengembangkan bakat atau keahlian. Bagi mereka bertahan hidup dengan menjadi bawahan atau pegawai rendahan sudah cukup membuat mereka bisa hidup tenang dan bahagia.
Kedua : orang yang tahu impian dan keinginannya, tetapi malas berusaha untuk meraihnya.
Tipe orang ini sebenarnya mengetahui bahwa dirinya dapat meraih segala impian dan keinginannya, tetapi ia tidak mau bersusah payah untuk meraihnya. Yang ia ingin lakukan hanyalah jalan instan menuju keberhasilan.
Saya yakin dalam keseharian anda akan menjumpai orang-orang dengan tipe seperti ini. Mereka sering iri melihat kesuksesan orang lain. Tetapi tetap gak mau melakukan hal-hal positive yang sekiranya dapat membantu mewujudkan impian atau keinginan mereka.
Ketiga : orang yang mempunyai impian atau keinginan, tetapi tidak percaya bahwa ia dapat meraihnya.
Type orang seperti ini mengetahui persis apa yang diimpikan atau diinginkannya, ia juga mengetahui dengan jalan apa ia bisa meraih impiannya tersebut, tetapi ia ragu-ragu terhadap kemampuannya. Ia tidak percaya bahwa ia dapat meraih segala impian. Secara psikologis, type orang seperti ini sebenarnya menderita gangguan psikis. Ia menderita penyakit yang oleh para psikolog sering disebut penyakit yang melemahkan rasa kepercayan diri.
Sebenarnya memiliki banyak pengetahuan, namun tidak berani mengambil langkah maju untuk mewujudkan semua impiannya.
Keempat : orang yang mempunyai impian dan keinginan, tetapi mudah terpengaruh oleh rayuan atau bujukan negatif orang lain.
Orang seperti ini sebenarnya mempunyai impian atau keinginan yang jelas. Ia sudah memiliki rencana kedepan yang telah dipersiapkan matang matang untuk mewujudkan keinginannya. Akan tetapi rencananya itu selalu gagal. Buaknya ia tak mampu melaksanakan rencananya, namun kegagalannya disebabkan oleh pengaruh oleh orang-orang sekitar yang meracuni pikirannya. Tekadnya kurang begitu bulat dan semangatnya hanya sesaat, sehingga visinya mudah ditaklukan oleh orang-orang yang ingin mencuri impiannya. Ia akan kesulitan mewujudkan kemajuan yang berarti dalam hidupnya, karena kurang mampu memaksimalkan kemampuan dan keterampilannya.
Ciri-ciri orang dengan tipe ini adalah banyak impian atau keinginan, tetapi impian atau keinginan tersebut hanya bersifat sementara, mudah bersemangat, tetapi semangatnya mudah luntur , mudah terpengaruh oleh pendapat dari orang lain dan mempunyai pendirian, namun kurang begitu tegas. Bila tidak mau mengubah diri maka ia akan kesulitan untuk menggapai impiannya.
FAKTOR EKSTERNAL.
A. Selalu focus terhadap hal-hal negatif
Muhammad Ali seorang petinju legendaris selalu memenangkan pertandingan, suatu ketika ia dihadapkan pada masalah besar, dimana ditengah tengah pertandingan, tangannya terluka parah. Melihat hal itu pelatihnya meminta penyelenggara pertandingan membubarkan pertandingan, tetapi Muhammad Ali mengatakan bahwa lukanya tidak menjadi masalah dan ia bersikukuh melanjutkan pertandingan. Upayanya tidak sia-sia karena ia terbukti berhasil memenangkan pertandingan.
Thomas Alfa Edison pernah gagal melakukan uji coba penemuannya hingga lebih dari 2000 kali. Meskipun mendapat tantangan dari banyak pihak Thomas Alfa Edison tetap melanjutkan uji cobanya. Dab dalam beberapa ratus kali kegagalan selanjutnya, terbukti ia berhasil menemukan bola lampu.
Michael dohan pembalap motor no satu dunia, seorang pemuda yang suka kebut-kebutan dijalan raya, saking sukanya mengebut dijalanan akhirnya ia dipilih oleh salah satu team pada ajang balap motor dunia.Sebelumnya orang tua dohan sempat shock melihat tingkah laku dohan yang kebut-kebutan di jalan, mereka marah dan memperingatkan dohan agar menghentikan hobinya. Namun ketika terpilih untuk mewakili negaranya mengikuti ajang balap motor dunia mereka duduk dideretan paling depan menjadi penyemangat bagi anak mereka.
Itulah beberapa kisah orang-orang sukses yang penuh inspirasi. Mereka adalah orang-orang sukses dalam berpikir, berkonsentrasi dan berfokus pada hal-hal positif, sehingga dapat membawa mereka meraih hal-hal positif yang mereka inginkan. Seandainya mereka focus pada hal-hal yang negatif, tentu mereka tak akan pernag berhasil seperti itu.
Seperti itulah gambaran orang-orang yang senantiasa berfokus kepada hal-hal negatif, ia hanya akan memusatkan perhatian pada masalah dan tidak memikirkan solusi untuk mengatasi masalah tersebut, sehingga ia mudah melupakan hal-hal positif yang ada dalam hidupnya. Ketika pikiran terlalu berfokus kepada hal-hal negatif, maka hal itu akan menjadi keyakinan yang nantinya dapat melahirkan masalah yang tak berujung.
B. Terlalu Banyak Melakukan Hal-Hal Yang Tidak Bermanfaat.
Setiap hari kita disuguhkan dengan berbagai macam tayangan yang tidak bermanfaat, tujuannya tentu untuk mempengaruhi dan menjadikan masyarakat terjerumus pada hal-hal negatif. Memang, masih ada tanyanga televise yang dapat memberikan manfaat seperti tanyanganberita dan diskusi. Akan tetapi tayangan-tanyangan tersebut biasanya sudah deprogram untuk tujuan-tujuan tertentu. Sehingga seringkali berita yang disajikan kurang begitu sesuai dengan fakta yang ada. Selain itu sajian iklan dan music mampu membius serta mempengaruhi gaya hidup masyarakat, sehingga membuat kehidupan ini semakin ironis.
Banyak hal yang dapat anda lakukan untuk membuat hidup anda lebih bermanfaat. Manfaatkan waktu emas anda tersebut dan jangan pernah menyia-nyiakannya dengan melakukan hal-hal yang kurang bermanfaat. Sebab, semua itu bisa menjauhkan diri kita dari Tuhan dan menyebabkan kita jatuh pada jurang kesengsaraan.
DAMPAK ENERGI NEGATIF
A. Melahirkan Sikap Menyerang atau Menghindar.
Sikap menyerang atau menghindar yang dimaksud disini adalah sikap dalam menghadapi suatu masalah. Kedua sikap tersebut sama-sama dihasilkan dari energy negatif . sikap menyerang akan muncul ketika seseorang tidak mampu membendung emosinya lagi, sehingga yang ada hanyalah amarah, yang akhirnya dapat membuat orang tersebut berbuat nekat diluar batas kesadarannya.
Contoh sederhana : saat baru keluar rumah tiba-tiba dicky dan andre dikejtkan oleh seoekor anjing besar berwarna hitam yang berlari cepat kea arah mereka. Keduanya sama-sama terkejut, tetapi mereka mengambil cara yang berbeda dalam menghadapi serangan dari anjing tersebut. Dicky tanpa pikir panjang dari mana datangnya anjing tersebut dan siapa pe,iliknya, segera berlari secepat kilta nebuju pintu mobil, kemudian masuk mobil dan menutup rapat-rapat. Sementara itu andre menghadapai nya dengan tenang, namun tetap waspada. Ia mengambil sebuah batu besar yang ada didekatnya dan berdiam diri menunggu kedatangan anjing besar itu ke arahnya. Begitulah contoh kira-kira gambaran sikap menyerang dan menghindar.
ketiak energy negatif telah menguasai diri anda sepenuhnya, maka pikiran sadar anda tidak dapat bekerja secara normal seperti biasanya dan tidak mampu bertanggung jawab atas apa yang telah terjadi dalam diri anda. Ini artinya anda akan terpengaruh oleh pikiran bawah sadar anda yang sistemnya telah dikuasai oleh energy-enengy negatif.
Sikap menyerang atau menghindar disebabkan oleh energy negatif yang terus dipelihara dan makin menumpuk di alam bawah sadar, sehingga nantinya dapat meledakkan dorongan”menyerang” atau “menghindar” sebagai respon kewaspadaan untuk menghadapi ancaman atau bahaya. Sikap menyerang atau menghindar ini juga kadang dikategorikan sebagai sikap positif untuk membantu seseorang untuk tetap dapat bertahan hidup.
Sikap menyerang atau menghindar ini dapat dikategorikan menjadi dua kelompok
Kelompok pertama, sesuatu yang nyata. Dalam kelompok ini seseorang dihadapkan pada suatu permasalahan yang bersifat nyata, pada saat itu, mungkin ia berada pada situasi yang sangat menegangkan, misalnya pada tempat yang berbahaya, berada dalam suasana peperangan, ingin melawan musuh, berhadapan dengan binatang buas, terjadi bencana alam. Dalam kondisi ini sikap menyerang atau menghindar akan muncul dengan sendirinya untu melindungi diri atau menghindar dari suatu permasalahan.
Kelompok kedua, sesuatu yang tidak nyata. Dalam kelompok ini, seseorang akan dihadapkan pada suatu permasalahan yang bersifat tidak nyata. Ia hanya berhalusinasi, berimanjinasi, atau berkhayal pada hal-hal yang dikhawatirkan akan mengancam hidupnya, seperti takut menghadapi masa depan, takut dimarahi atasan, takut tidak lulus ujian,dll pada kondisi seperti ini pikiranlah yang berkonsentrasi pada hal-hal negatif lalu pikiran negatif itu akan membukakan hal-hal yang sejenis dengannya hingga akhirnya menyebabkan seseorang seperti dalam suasana bahaya. tekanan darahnya meningkat dan menyebar kesekujur tubuh , bersamaan dengan itu jantung berdetak lebih kencang, nafas menjadi tersenggal pikiran mulai waspada dan erasakan bahwa seolah-olah ia berada dalam situasi bahaya.
Sigmund freud mengatakan bahwa pikiran bawah sadar tidak mengenal perbedaan sesuatu yang telah tersimpan dialam bawah sadar, baik nyata ataupun tidak nyata, sehingga semua yang telah tersimpan tersebut akan diekspresikan leawat pikiran atau tindakan.
Dua kelompok sikap menyerang atau menghindar tersebut membuat pikiran bawah sadar mengambil alih sepenuhnya pikiran sadar, meningkatkan adrenalin ke sekujur tubuh dan menciptakan perubahan fisiologis. Perubahan fisiologis tersebut secara otomatis akan menyulut sikap menyerang atau menghindar yang akan sama-sama bereaksi pada suatu keadaan yang dianggap mengancam atau membahayakan.
Sikap menyerang didominasi oleh amarah yang tak dapat dibendung, sedangkan sikap menghindar didominasi oleh rasa takut was-was dan khawatir terhadap sesuatu yang tidak diinginikan. keduanya dilatarbelakangi okeh energy-energi negatif yang telah tersimpan dialam bawah sadar, sehingga mebuat seseorang mempu berbuat nekat diluar batas kesabarannya.
2. Sumber Penyakit Berbahaya
Energy negatif dapat membuat hidup anda bagaikan mata rantai penderitaan. Mengapa demikian ? baiklah, mari kita telusuri penyebabnya. Ketika anda berpikir, nerkonsentrasi atau berfokus pada hal negatif, maka anda sama halnya mmaksa akal untuk memproses hal-hal negatif yang anda pikirkan. pada saat itu didalam otak terjadi proses pencaitan data yang sama dengan hal-hal negatif yang anda pikirkan. Pada saat bersamaan otak juga menanggalkan seluruh hal positif yang ada didalam pikiran, sebab dalam satu waktu otak tidak bisa memproses dua hal yang berbeda. Setelah mendapatkan satu focus pikiran otak menggeneralisasi informasi tersebut dan emncari hal-hal sejenis dengannya. inilah yang menyebabkan munculnya energy negatif dalam diri anda, yang nantinya dapat mempengaruhi fisik anda dalam bentuk ekspresi wajah gerak tubuh dan tarikan nafas. Serta mempengaruhi psikis anda yang mencakup perasaan, sikap dan prilaku anda.
Hasil yang diperoleh dari energy negatif ini nantinya akan sesuai dengan tindakan anda, baik yang menyangkut kehidupan social, pekerjaan, hubungan natar sesama, kesehatan, spiritual maupun keuangan. anda akan melihat diri sendiri seperti dikendalikan oleh pikiran bawah sadar yang membentuk citra diri anda.Selanjutnya, kondisi jiwa nada akan sesuai dengan apa yang etrsimpan di alam bawah sadar yang selalu berhubungan dengan penderitaan, seperti rasa takut, khawatir, was-was, ragi-ragu, frustasi, sedih, dan cemas.. semua itu akan menyebabkan beberapa penyakit fisik dan psikis, misalnya pusing, sakit jantung, maag, kanker, stress, sakit jiwa dll.
Bila ditelusuri lebih lanjut, semua penyakit itu sebenarnya berasal dari satu sumber, yakni energy negatif yang dihasilkan dari pikiran-pikran negatif. Pikiran-pikiran negatif itu berproses pada hal-hal negatif, yaitu fisik dan psikis. Semakin anda berproses pada hal-hakl negatif maka akan semakin kuat penyakit yang muncul dalam diri anda.
Begitulah energy yang tersimpan dipikiran bawah sadar akan berenang mengarungi samudra diri anda. Menarik segala hal begatif yang sejenis dan mencari bukti yang menguatkan.
Para ilmuwan di universitas Stanford pernah melakukan penelitian tentang dampak buruk energy negatif ini. Terbukti setelah dilakukan penelitian, hasilnya energy ini sangat membahayakan bagi manusia. para ilmuwan menemukan bahwa energy negatif yang dihasilkan dari dalam pikiran ini sangat berpengaruh terhadap organ tubuh terutama lambung. Lambung dapat mengeluarkan asam yang sangat kuat ketiak seseoarang berpikir, berkonsentrasi atau berfokus pada hal-hal negatif, sehingga dampak buruk dari asam lambung yang sangat kuat ini dapat memicu timbulnya penyakit-penyakit berbahaya.
3. Menumbuhkan Racun Yang Mematikan.
Ada 3 kemis sifat manusia yang mengandung racun mematikan yakni mencela, mengkritik, dan membanding-bandingkan. Ketiganya saya sebut sebagai racun, karena mereka dapat meracuni diri manusia, sebagaimana bisa ular yang masuk kedalam aliran darah. Ketiga sifat tersebut dapat membuat jiwa anda terguncang, membelokan diri dari tujuan hidup, mengaburkan impian,, membuat hidup sengsara serta penuh penderitaan.
a. Mencela
Ketika anda mencela seseorang, berarti anda telah menganggap diri anda, jauh lebih baikatau lebih hebat dari pada orang tersebut. Dalam kondisi seperti itu yanga da dalam diri anda adalah sikap sombong dan membanggakan diri. Ini merupakan sikap contoh yang tidak baik, dan tentunya bisa menyesatkan diri anda. Sikap ini dapat menumbuhkan energy-energi negatif yang membuat hubungan social anda terganggu. Bahkan, celaan dapat membuat seseorang yang menjadi korban celaan merasa bersalah dan sedih, jika anda mencela seseorang karena kesalahannya dalam bekerja, maka ia akan merasa dirinya tidak becus dalam menyelesaikan pekerjaan. Jika anda mencela seseorang karena kecerobohannya dalam melakukan sesuatu, maka ia akan merasa bahwa dirinya benar-benar ceroboh dan apa yang dilakukaknnya selalu salah.
Dampak energy negatifdari celaan ini adalah munculnya sikap-sikap negatif, seprti sombong, membanggakan diri dan merasa selalu benar. Sikap negatif ini menarik hal-hal hal-hal negatif lainnya dalam kehidupan anda.
b. Mengkritik
Kritik hampir sama dengan celaan. Maksudnya sama-sama dapat mempengaruhi perilaku dan kebiasaan seseorang karena sugestinya yang mengendap di alam bawah sadar. Kritik yang baik adalah kritik yang disampaikan menggunakan cara oreo. Yaitu memulai kritik dengan dengan pernyataan positif dan mengakhiri dengan pernyataan positif juga, dimana gagasan kritikan dapat diselipkan ditengah-tengah pernyataan positif itu. Namun seringkali banyak orang menggunakan cara yang salah dalam mengkritik. Mereka hanya mengkritik dengan kalimat-kalimat yang memojokan tanpa dengan gagasan yang positif, inilah yang tidak diperbolehkanm karena kritik seperti ini akan dapat berdampak negatif, yakni memancing amarah dalam diri seseorang.
c. Membanding-bandingkan
Dalam hal ini sifat membanding-bandingkan dibedakan menjadi 2 hal yakni membanding-bandingkan diri sendiri denga orang lain dan membanding-bandingkan kondisi saat ini denga masa lalu.
1. Membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain.
Jenis membandingkan yang satu ini muncul dari pikiran-pikiran negatif, seperti iri dan dengki. Jika anda membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain dari segi kelebihan maka anda akan bersikap sombong terhadap orang lain. Jika sebaliknya membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain dari segi kekurangan maka anda akan merasa rendah diri, dua sikap negtif ini sombong dan rendah diri tidak baik dipelihara dalam diri, sebab nantinya akan menyeret sikap-sikap negatif lainnya seperti marah dan dan dendam.
2. Membanding-bandingkan kondisi saat ini dengan masa lalu.
Mungkin saat ini anda berada dalam keadaan yang memprihatinkan atau lebih buruk dari pada masa lalu, baik dalam hal keuangan, karier, pekerjaan, kesehatan, relasi, usaha lantas membanding-bandingkan dengan keadaab masa lalu yang kondisinya jauh lebih baik. Pola pikir seperti ini harus segera diuabh sebab alam dibuat menderita akibat terlalu banyak memikirkan yang telah lalu. Negitu juga sebaliknya membandingkan masa ini yang lebih baik dengan kondisi saat dulu. Ini anda akan dibuat malas dan tidak mau bekerja keras larena merasa cukup puas denga kondisi sekarang ini.
Demikianlah 3 jenis sifat manusia yang mengandung racun mematikan, karena ketiganya mengandung energy-energi negatif yang dapat menjauhkan diri dari tujuan hidup, megaburkan impian, menjadikan hidup penuh kesengsaraan dan penderitaan.
(2) Comments